2 Materi Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2

Materi Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2 – Supaya lebih terampil berbahasa Indonesia, para siswa harus tuntas dengan mengikuti pembelajaran di kelas. Misalnya di materi bahasa Indonesia kelas 12 semester genap.

Sesuai dengan acuan Kurikulum Merdeka, ada tiga bab materi yang dipelajari para siswa. Mulai dari penyampaian opini, mengungkapkan kekaguman dalam narasi kearifan lokal, dan menulis praktik cerita tentang lingkungan.

Semua materi tersebut tentu sesuai dengan empat aspek keterampilan berbahasa Indonesia seperti halnya di semester ganjil. Antara lain mendengarkan, berbicara, membaca, hingga menulis.

Agar para siswa punya sumber belajar, baik itu untuk di sekolah atau di rumah, kami akan berikan rangkuman materi bahasa Indonesia kelas 12 semester 2. Mari simak ulasan berikutnya hingga selesai.

Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2

Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2
source image: rukita.co

Seperti yang sudah dijelaskan di awal tadi, bahwa materi bahasa Indonesia kelas 12 semester genap telah mencakup empat aspek keterampilan berbahasa. Antara lainnya mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis.

Contohnya materi bab 1 yakni penyampaian opini tentang perundungan. Di materi tersebut para siswa akan membaca sebuah bacaan, kemudian menulis apa saja yang ditemukan di bacaan, lalu berbicara menyampaikan isi dari bacaan, dan mendengarkan teman atau guru berbicara.

Setidaknya di semua materi bahasa Indonesia semester genap sangat lengkap dipelajari. Supaya para siswa memahami materi, kami akan berikan rangkuman materi di bawah ini:

1. Penyampaian Opini Tentang Perundungan

1. Penyampaian Opini Tentang Perundungan
source image: bola.com

Di materi pertama, para siswa kelas 12 akan belajar bersama penyampaian opini tentang perundungan. Di mana terdapat poin-poin yang dipelajari, antara lainnya:

  • Perwatakan tokoh dalam cerita
  • Menanggapi perundungan secara kreatif
  • Menyimpulkan bacaan dengan tampilan grafis
  • Mencari fakta, fiksi, opini, serta asumsi di dalam narasi
  • Mengenal istilah dari fenomena sosial
  • Menggunakan tanda baca
  • Berdiskusi perundungan secara daring
  • Menyampaikan kembali instruksi secara daring

Dalam dunia sastra, perwatakan disebut sebagai pelukisan tokoh cerita melalui sifat-sifat, sikap, serta tingkah laku. Sifat ini pun sama halnya manusia pada umumnya yakni perasaan, keindahan, cara berpikir, cara bertindak, hingga emosi.

Perwatakan sendiri ditulis di karya sastra, baik itu novel, cerita pendek, puisi, atau naskah drama. Adapun cerita yang dihadirkan cukup banyak, salah satunya mengenai sosial-budaya di masyarakat.

Perundungan menjadi cerita yang sering ditulis oleh pengarang. Cerita yang dihadirkan oleh pengarang pun tidak semunya berupa rekaan, melainkan hasil dari kejadian-kejadian fakta yang terjadi di masyarakat.

Melalui kisah tersebut diharapkan pembaca bisa mendapatkan pesan moral dan bisa direnungi bersama-sama. Pastinya kita akan temukan banyak kisah menarik dari karya sastra.

2. Mengungkapkan Kekaguman dalam Narasi Kearifan Lokal

2. Mengungkapkan Kekaguman dalam Narasi Kearifan Lokal
source image: detik.com

Kemudian, materi bahasa Indonesia kelas 12 semester genap ketiga adalah mengungkapkan kekaguman dalam narasi kearifan lokal. Berikut poin-poin yang dipelajari siswa:

  • Mencari fakta, fiksi, opini, serta asumsi di teks narasi dan informasi
  • Mencari akurasi data di teks tentang kearifan lokal
  • Menilai efektivitas visual di teks informasi
  • Menentukan informasi dengan tepat serta akurat
  • Mengungkap makna kosakata baru di bidang kuliner
  • Menulis esai berdasar riset
  • Menceritakan kearifan lokal secara runut dan runtut

Selain cerita perundungan, di dalam karya sastra atau narasi juga seringkali muncul tentang kearifan lokal. Cerita ini pun diangkat karena Indonesia dikenal dengan budaya yang amat kental.

Kearifan lokal diartikan sebagai bagian dari sebuah budaya suatu masyarakat dari bahasa masyarakat yang tidak bisa dipisahkan. Adapun kebudayaan ada karena warisan-warisan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi melalui mulut ke mulut.

Ada banyak sekali karya sastra yang mengangkat tema kearifan lokal. Misalnya tentang upacara adat, makanan tradisional, pernikahan, dan lain sebagainya. Semuanya pun diperoleh dari fakta, opini, serta asumsi dari berbagai sumber.

Fakta merupakan segala hal yang bisa ditangkap oleh indra manusia berupa data dari keadaan nyata dan terbukti kebenarannya. Opini adalah sebuah pendapat, tanggapan, atau pola pikir dari seseorang. Sedangkan asumsi yaitu dugaan yang diterima sebagai dasar.

3. Menulis Praktik Baik dan Cerita Tentang Lingkungan

3. Menulis Praktik Baik dan Cerita Tentang Lingkungan
source image: wongkito.com

Di materi terakhir bahasa Indonesia kelas 12 semester 2 adalah menulis praktik baik dan cerita tentang lingkungan. Di bawah ini adalah poin-poin materi ketiga:

  • Menyampaikan ulang instruksi yang kompleks
  • Menimbang efektivitas penyajian data di informasi lingkungan
  • Memakai beragam sumber informasi untuk mengambil keputusan
  • Menjelaskan cerita tentang lingkungan dengan runtut
  • Menulis cerita pendek dengan tema lingkungan
  • Menulis indah dengan gaya bahasa
  • Menganalisis akurasi perwatakan, alur, dan situasi sosial masyarakat di novel
  • Menyampaikan instruksi kompleks dalam bentuk karya audio video.

Instruksi adalah penyampaian perintah, arahan, atau petunjuk secara lisan atau tertulis. Pada umumnya, instruksi terkandung di sebuah informasi dari berbagai sumber yang ada saat ini.

Ada dua jenis instruksi yakni simpleks dan kompleks. Instruksi simpleks merupakan penyampaian perintah secara sederhana, sedangkan instruksi kompleks yakni perintah rumit.

Salah satu tema bacaan yang memuat instruksi kompleks adalah lingkungan. Di dalam bacaan tersebut, ada banyak banyak pesan yang disampaikan oleh penulis. Karena banyak sekali kata-kata mengenai lingkungan, maka perintah yang termuat sangat rumit dimenegerti.

Download Buku Materi Bahasa Indonesia Kelas 12 Semester 2 PDF

Jika kamu membaca keseluruhan rangkuman materi di atas, setidaknya kamu sudah sedikit menguasai materi. Ketika ingin sempurna, maka harus baca materi lengkap melalui buku yang terbaru yakni Kurikulum Merdeka.

Dari Kementerian Kemendikbud sendiri, telah menyediakan buku tersebut di tiap sekolah, perpustakaan, atau toko buku. Para siswa pun bisa lebih mudah memperolehnya dan memilikinya.

Selain di tiga tempat tersebut, dari pemerintah juga menyediakan buku materi bahasa Indonesia kelas 12 semester 2 Kurikulum Merdeka dalam bentuk Ebook atau PDF. Caranya, download di tautan yang tersedia di bawah ini.

Kesimpulan

Dari semua penjelasan dari kami, mulai dari rangkuman beserta buku yang telah tersedia secara gratis, bisa disimpulkan bahwa ada tiga bab materi di mapel bahasa Indonesia kelas 12 semester genap. Semua materi terdiri dari kebahasaan dan sastra.

Demikian pembahasan di atas mengenai materi bahasa Indonesia 12 semester 2 Kurikulum Merdeka secara lengkap. Semoga dengan adanya rangkuman materi ini, para siswa dan guru terbantu dan bisa melaksanakan pembelajaran di sekolah secara mudah.

Bagikan:

Setyawan

Seorang pengajar yang sudah berpengalaman 15 tahun dalam dunia pendidikan.